Hanya catatan kecil dari seorang pemimpi kecil

Selasa, 01 Desember 2009

Posted by banggundul on 18.08 in | 1 comment

Archaemenid adalah salah satu dari dua kerajaan terbesar yg pernah berdiri di Persia dan kerajaan inilah satu2nya yang diketahui orang dengan nama Kerajaan Persia dengan rajanya yg terkenal Darius. Pada puncak kejayaannya Kerajaan ini memiliki wilayah sangat luas yg membentang dari Mesir, sebagian Balkan, Mesopotamia sampai India bagian barat.

Kerajaan Archaemenid didirikan oleh Cyrus the Great dengan menyatukan bangsa indo german (Arya) dan menghancurkan kerajaan Median / Hittite yg menguasai Mesopotamia pada tahun 550 SM (Sebelum Masehi). Selanjutnya Melalui Raja besarnya Darius & Xerxes, wilayah diperluas dengan menaklukkan Babylonia, Mesir, Anatolia (Turki), Armenia, Asia tengah, India barat dan Balkan.

Perang Yunani - Persia
Penaklukan Anatolia yg dihuni banyak koloni Yunani memicu terjadia perang yg terkenal dengan nama Perang Yunani-Persia I dan II. Pada Perang Yunani-Persia I Invasi Persia melalui utara Yunani secara dramatis dihentikan oleh pasukan gabungan Polis2 (Negara kota) Yunani yg dipimpin Athena dan Sparta dalam "Battle of Marathon" walaupun secara jumlah pasukan Yunani lebih kecil dari Archaemenid.

Kekalahan Archaemanid pada perang tersebut semakin menyakitkan karena tak lama setelah itu raja Darius wafat karena sakit. Karena itu putra Darius, Xerxes, menyiapkan sebuah rencana invasi besar2an (Full scale invasion) terhadap Yunani untuk mempertahankan martabat Archaemanid sebagai kerajaan besar dan memicu Perang Yunani-Persia II. Invasi tersebut dilakukan melalui darat dan laut. Berdasarkan sumber sejarawan terkenal Herodotus pasukan darat Archaemenid berjumlah 2.124.000 tentara, sedangkan dari laut 517.610 tentara dengan 3200 kapal perang, total 2.641.610 tentara.

Mengetahui jumlah tersebut, akhirnya Yunani memutuskan utk memfokuskan pada perang laut sehingga Pasukan darat Archaemenid dengan mudah menghancurkan pasukan darat Yunani. Namun dengan dramatis pasukan Yunani berhasil mengalahkan armada laut Archaemenid yg membawa sebagian logistik pasukan dalam "Battle of Salamis" . Kekalahan tersebut memaksa pasukan darat ditarik mundur dan mengakui kemanangan Yunani.

Kemunduran
Setelah Xerxes, hampir tidak ada raja Archaemenid yg kuat sehingga kerajaan lebih banyak mengalami konflik dalam negeri. Akhirnya Archaemenid yg sudah lemah dihancurkan oleh invasi Alexander The Great dari Macedonia dan mengakhiri sebuah dominasi imperium besar Archaemenid dan dimulainya penyebaran budaya Hellenisme di Asia.

1 komentar:

Search Our Site

Bookmark Us

Delicious Digg Facebook Favorites More Stumbleupon Twitter